||

Translate

Monday, January 24, 2011

Naskah Kompas

Naskah Kompas

Naskah ini tergabung dalam beberapa surat al-Qur'an dan ilmu pengetahuan, salah satunya halamannya terdapat petunjuk arah angin atau disebut. Kompas adalah alat navigasi  untuk menentukan arah berupa sebuah panah penunjuk magnetis yang bebas menyelaraskan dirinya dengan medan magnet bumi  secara akurat. Kompas memberikan rujukan arah tertentu, sehingga sangat membantu dalam bidang navigasi. Arah mata angin yang ditunjuknya adalah utara, selatan, timur, dan barat. Apabila digunakan bersama-sama dengan jam dan sekstan, maka kompas akan lebih akurat dalam menunjukkan arah. Alat ini membantu perkembangan perdagangan maritim dengan membuat perjalanan jauh lebih aman dan efisien dibandingkan saat manusia masih berpedoman pada kedudukan bintang  untuk menentukan arah.

Penduduk yang tinggal di pesisir wilayah maritim Aceh ataupun di pedalaman Aceh sangat membutuhkan petunjuk arah angin, baik saat mereka berada di tengah laut, ataupun saat berada di tengah hutan. Walau selain itu masih ada petunjuk lainnya di malam hari yang dijadikan acuan masyarakat, yaitu bintang atau disebut naskah Nujum atau perbintangan (astronologi). Namun, naskah Kompas ini menunjukkan bahwa masyarakat pada masa tersebut sudah mengenal dan memakai kompas dalam menetukan arah.

Iluminasi Mushaf al-Qur'an Aceh



Iluminasi Mushaf Surah al-Qur'an 
Lembaran iluminasi ini berada diantara lembaran (dalam satu bundel) naskah Mujabarah dan perobatan, naskah yang mengupas tentang pengobatan tradisional (herbal) melalui rajah dan do'a. keindahan iluminasi pada naskah kuno Aceh menjadi daya tarik tersendiri.

Orang Aceh terdahulu (baik ulama, intelektual maupun orang awam) sangat  menghargai kesenian dan keindahan, apalagi bagian-bagian surat al-Qur'an atau keseluruhannya, yang menjadikan keindahan tersendiri dalam lembaran-lembaran naskah, walau bukan dalam naskah mushaf al-Qur'an.

Salah satunya naskah mujarabah di Aceh, salah satu surat al-Qur'an diukir begitu indah, sebagai bacaan do'a dan penyembuhan, dengan beberapa langkah dan ketentuan harus ditempuh oleh si penderita sakit ataupun si dokter (teungku dan perajah), dan kemudian membaca beberapa surat dalam al-Qur'an, termasuk surat Yasin.



Friday, January 7, 2011


Teks ini bagian dari Naskah al-Hikam.
Naskah yang membahas tentang hukum dan segala  bagian yang terdapat bahasan tasawuf, dan berupa nasehat-nasehat dalam kehidupan. Di samping itu terdapat juga bahasan tentang tauhid, zat Allah, sifat-sifat-Nya, di dalamnya diuraikan tentang hukum akal, wajib, mustahil dan jaiz.

Selain hukum, keunikan naskah ini yang tergabung dalam satu bundel juga juga mengurai Tentang Tarekat Sanusiyyah, salah satu tarekat yang pernah berkembang di Aceh.

Thursday, January 6, 2011

Surat Fal





Surat Fal.
Selembaran ini digunakan orang terdahulu melihat waktu yang baik dan buruk dalam berperang, dan dalam melakukan perjalanan (musafir).

Naskah ini merujuk kepada beberapa fal Nabi-nabi, seperti nabi Idris a.s, nabi Nuh a.s, nabi Yahya a.s, nabi Ya'kub a.s, dan Nabi Muhammad s.a.w. seperti dalam teks disebutkan:
"Ini fal nabi Muhammad s.a.w bahwa maha baik perang kerja, maha baik jika berlayar, selamat orang yang jika pun jauh daripadanya, dan Allah Subhanahu wa-Ta'ala pun kasih akan kebaikan, dan rezekinya pun diberi Allah Ta'ala berkah .... "
Didalamnya (diantara lipatannya) menyertakan nama-nama Malaikat, seperti Jibril, Israfil, Izrail.

Uniknya naskah Aceh ini, jika naskah tidak digunakan atau dibawa selama dalam perjalanan, maka naskah ini disimpan dengan cara melipat menjadi lipatan segitiga, atau persis berbentuk lipatan kipas.