Naskah ini tergabung dalam beberapa surat al-Qur'an dan ilmu pengetahuan, salah satunya halamannya terdapat petunjuk arah angin atau disebut. Kompas adalah alat navigasi untuk menentukan arah berupa sebuah panah penunjuk magnetis yang bebas menyelaraskan dirinya dengan medan magnet bumi secara akurat. Kompas memberikan rujukan arah tertentu, sehingga sangat membantu dalam bidang navigasi. Arah mata angin yang ditunjuknya adalah utara, selatan, timur, dan barat. Apabila digunakan bersama-sama dengan jam dan sekstan, maka kompas akan lebih akurat dalam menunjukkan arah. Alat ini membantu perkembangan perdagangan maritim dengan membuat perjalanan jauh lebih aman dan efisien dibandingkan saat manusia masih berpedoman pada kedudukan bintang untuk menentukan arah.
Penduduk yang tinggal di pesisir wilayah maritim Aceh ataupun di pedalaman Aceh sangat membutuhkan petunjuk arah angin, baik saat mereka berada di tengah laut, ataupun saat berada di tengah hutan. Walau selain itu masih ada petunjuk lainnya di malam hari yang dijadikan acuan masyarakat, yaitu bintang atau disebut naskah Nujum atau perbintangan (astronologi). Namun, naskah Kompas ini menunjukkan bahwa masyarakat pada masa tersebut sudah mengenal dan memakai kompas dalam menetukan arah.